IMPULSE BUYING DITINJAU DARI FASHION INVOLVEMENT, HEDONIC SHOPPING VALUE DAN POSITIF EMOTION PADA PELANGGAN PRODUK FASHION DI NS_STORE PASIR PENGARAIAN
DOI:
https://doi.org/10.30606/hirarki.v4i2.1525Keywords:
keterlibatan mode, nilai belanja hedonis, pembelian impulsif emosi positifAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah fashion involvement, hedonic shopping value dan positif emotion berpengaruh terhadap impulse buying produk fashion pada pelanggan NS_Store Pasir Pengaraian baik secara parsial maupun simultan. Sampel dalam penelitian ini adalah 94 orang pelanggan di Toko NS_Store Pasir Pengaraian. Teknik sampling yang digunakan adalah aksidental sampling. Teknik analisis data pada penelitian ini yaitu uji regresi linier berganda, koefisien determinasi dan uji hipotesis yang terdiri dari uji t dan Uji F. Pengujian hipotesis dengan menggunakan uji t menunjukkan bahwa fashion involvement, hedonic shopping value dan positif emotion berpengaruh positif dan signifikan terhadap impulse buying. Kemudian melalui uji F diketahui bahwa fashion involvement, hedonic shopping value dan positif emotion secara bersama-sama berpengaruh signifikan terhadap impulse buying. Dalam uji koefisien determinasi dapat diketahui bahwa 75,6% impulse buying dapat dipengaruhi oleh fashion involvement, hedonic shopping value dan positif emotion,sedangkan sisanya 24,4% dijelaskan oleh variabel-variabel lain yang tidak di teliti dalam penelitian ini atau sebab-sebab yang lain diluar model.
Downloads
References
Anggraini dan Anisa (2020). Pengaruh Hedonic Values dan Utilitarian Values pada Customer Satisfaction dan Behavioural Intentions pada Restoran Fast Food di Surabaya. Jurnal Manajemen, Strategi Bisnis dan Kewirausahaan Vol.9, No. 2.
Arikunto Suharsimi (2017). Prosedur Penelitian. Jakarta: Rhineka Cipta.
Budiarti (2016). Manajemen pemasaran. Jakarta: Bumi Aksara.
Cobb dan Hayer (2014). Marketing managemen and strategy. London: Prentice Hall
Deviana, dkk (2016). Prinsip–Prinsip Marketing. Edisi kedelapan. Jakarta:Erlangga.
Edwin dan Sugiyono (2014). Manajemen Pemasaran & Pemasaran Jasa, Bandung: Penerbit CV Alfabeta.
Fitri (2016). Perilaku Konsumen. Bogor : Ghalia Indonesia.
Gasiorowska (2017). Manajemen Pemasaran dan Pemasaran Jasa. Bandung. : CV.Alfabeta.
Ghozali Imam (2017). Aplikasi Analisis Multivariate Dengan Program SPSS. Edisi Ketiga, Badan Penerbit Universitas Diponegoro, Semarang.
Hetharie (2015). Strategi Bisnis Pemasaran. Cetakan ketujuh. Edisi revisi. Bandung : Alfabeta.
Imbayani dan Novarini (2018). Pengaruh Shopping Lifestyle, Fashion Involvement Dan Positive Emotion Terhadap Impulse Buying Behavior. Jurnal Ilmiah Manajemen dan Bisnis, Vol.3, No.2: 199-210.
Japariyanto (2017). Manajemen pemasaran. Jakarta: Bumi Aksara.
Jondry (2017). Perilaku Konsumen. Bogor : Ghalia Indonesia.
Jun et al., (2015). Strategi Pemasaran. Terjemahan. Bandung :Alfabeta.
Karbasivar dan Yarahmadi (2013). Manajemen Pemasaran: Pendekatan Praktis. Yogyakarta: Graha Ilmu
Kinasih (2018). Peran Emosi Positif Memediasi Pengaruh Fashion Involvement Dan Hedonic Consumption Tendency Terhadap Impulse Buying. E-Jurnal Manajemen, Vol. 7, No. 6: 3258-3290.
Kosyu dkk (2018). Pengaruh Hedonis Shopping Motives terhadap Shopping Lifestyle dan Impulse Buying. Jurnal Administrasi Bisnis, Vol.14, No.2: 1-7
Kusuma (2014). Pengaruh Fashion Involvement, Hedonic Consumption Tendency dan Positive Emotion Terhadap Fashion-Oriented Impulse Buying Kalangan Remaja di Surabaya. Jurnal Ilmiah Manajemen Mahasiswa Universitas Surabaya, Vol.3, No.2:1-17.
Lestari (2014). Pengaruh Gaya Hidup Berbelanja dan Keterlibatan Fashion Terhadap Perilaku Pembelian Impulsif Mahasiswa Strata 1 Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Jember. Artikel Ilmiah Mahasiswa: 1-8.
Mowen dan Minor (2017). Prinsip-prinsip Pemasaran. Jakarta :Erlangga.
Murray dan Dholakia (2018). Consumer perceived value: the development of a multiple item scale. Terjemahan. Jakarta :Gramedia.
Ni Putu Siska Deviana D (2016). Pengaruh Shopping Lifestyle Dan Fashion Involvement Terhadap Impulse Buying Behaviour Masyarakat Di Kota Denpasar. E-Jurnal Manajemen, Vol.5. No.8: 5264-5273.
Notoatmodjo (2017). Metodologi Penelitian. Jakarta: Rhineka Cipta.
Park. P (2016). Marketing managemen and strategy. London: Prentice Hall.
Prastia (2017). Manajemen Pemasaran dan strateginnya, alat untuk memenangkan persaingan. Jakarta: Penerbit Prenada.
Rachmawati (2014). Manajemen pemasaran:Analisis Perilaku Konsumen. BPFe:Yogyakarta
Rahmat Hidayat (2018). Pengaruh Fashion Involvement Dan Shopping Lifestyle Terhadap Impulsive Buying Mahasiswa Politeknik Negeri Batam. Jurnal Manajemen, Vol.1, No.5: 12-25.
Setiadi (2017). Manajemen Pemasaran Modern. Penerbit Liberty.
Sherif, dkk (2015). Consumer perceived value: the development of a multiple item scale. Terjemahan. Jakarta :Gramedia.
Solomon & Rabolt (2014). Manajemen Pemasaran & Pemasaran Jasa, Bandung: Penerbit CV Alfabeta.
Suchida (2019). Pengaruh Fashion Involvement, Shopping Lifestyle, Hedonic Shopping Value Dan Positive Emotion Terhadap Impulse Buying Produk Fashion Pada Pelanggan Duta Mall Banjarmasin. Jurnal Ilmiah Manajemen, Vol.3, No.1:1-10.
Sugiyono (2016). Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif,. Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.
Sumarwan (2017). Perilaku Konsumen. Jakarta:Erlangga.
Susanto (2015). Manajemen Penjualan. Edisi 3, Yogyakarta, BPFE.
Sutisna (2014). Strategi Pemasaran Edisi III. Yogyakarta: Andi.
Umar Husein (2017). Metode Riset Manajemen Perusahaan (Langkah Cepat dan Tepat Menyusun Tesis dan Disertasi). Jakarta: Rajawali Pers.
Utami (2017). Manajemen Penjualan. Edisi 2, Yogyakarta, BPFE.
Verplanken & Herabadi (2012). Marketing managemen and strategy. London: Prentice Hall.
Vieira (2019). Manajemen Pemasaran: Pendekatan Praktis. 2008. Yogyakarta: Graha Ilmu
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
