Main Article Content

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kelelahan emosional, konflik peran dan job enlargement terhadap kepuasan kerja pegawai kantor kecamatan kepenuhan huluSampel penelitian menggunakan teknik sampel jenuh atau sensus dengan jumlah sebanyak 53 orang. Variabel bebas dalam penelitian ini kelelahan emosional (x1), konflik peran (x2), job enlargement (x3) dan variabel terikat kepuasan kerja (y). Metode pengumpulan data menggunakan observasi, kuesioner, wawancara dan dokumentasi. Analisis data menggunakan regresi linier berganda dengan program spss. Hasil analisis regresi linier berganda diperoleh persamaan regresi y = 0.470 + 0.215 x1 + 0.831 x2 + 0.240 x3+ e. Secara parsial, diperoleh t-hitung kelelahan emosional 15.794, konflik peran 54.145 dan job enlargement 10.450.  Secara simultan, diperoleh f-hitung 5576.725. Hasil penelitian ini baik pada pengujian secara parsial (uji t) maupun pengujian secara simultan (uji f) kelelahan emosional, konflik peran dan job enlargement berpengaruh signifikan terhadap kepuasan kerja pegawai kantor kecamatan kepenuhan hulu. Hasil uji koefisien determinasi menunjukkan bahwa 98,7% kepuasan kerja dipengaruhi oleh kelelahan emosional, konflik peran dan job enlargement, sedangkan sisanya 1,3% dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini

Keywords

Emosional, Konflik Peran, Job Enlargement, Kepuasan Kerja

Article Details

How to Cite
Arnanda Hidayat. (2021). PENGARUH KELELAHAN EMOSIONAL, KONFLIK PERAN DAN JOB ENLARGEMENT TERHADAP KEPUASAN KERJA PEGAWAI KANTOR KECAMATAN KEPENUHAN HULU: THE EFFECT OF EMOTIONAL FATIGUE, ROLE CONFLICT, AND JOB ENLARGEMENT ON JOB SATISFACTION OF EMPLOYEES IN KEPENUHUH HULU DISTRICT OFFICE. Hirarki : Jurnal Ilmiah Manajemen Dan Bisnis, 3(3), 442–459. https://doi.org/10.30606/hirarki.v3i3.1457

References

  1. Anindhito. (2016). Pengaruh Job Enlargement dan Motivasi Kerja terhadap Kepuasan Kerja Di Kantor Wilayah Djkn Bali dan Nusa Tenggara serta Kpknl Denpasar. Jurnal Ilmiah Manajemen dan Akuntansi. Vol. 4;68-77.
  2. Chakravarty dan Shtub. (2012). Manajemen Sumber Daya Manusia Kinerja. Jakarta : Bumi Aksara.
  3. Churiyah. (2011). Pengaruh Konflik Peran, Kelelahan Emosional terhadap Kepuasan Kerja dan Komitmen Organisasi. Jurnal Manajemen. Vol.22;154-167.
  4. Crossman. (2013). Manajemen Sumber Daya Manusia Strategik. Jakarta :Balai Pustaka.
  5. Davis & Jhon (2011). Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta :Rhineka Cipta.
  6. Dessler. (2015). Sumber Daya Manusia Dan Produktivitas Kerja. Bandung:Mandar Maju.
  7. Handoko, T Hani. (2011). Manajemen Personalia dan Sumber Daya Manusia. Yogyakarta. BPFE.
  8. . (2012). Manajemen Personalia dan Sumber Daya Manusia. Yogyakarta. BPFE.
  9. Hasibuan. (2011). Organisasi dan Motivasi. PT. Bumi aksara.
  10. Jogiyanto. (2012). Manajemen Personalia & Sumber Daya Manusia. Edisi Kedua. BPFE- Yogyakarta.
  11. Kreitner, Robert dan Kinicki, Angelo (2015). Perilaku Organisasi. Jakarta :kencana.
  12. Luthans. (2011). Perilaku Organisasi. Yogyakarta: Andi Offset.
  13. . (2016). Perilaku Organisasi. Yogyakarta: Andi Offset.
  14. Mangkunegara Anwar Prabu (2011). Manajemen Sumber Daya Manusia Strategik. Jakarta :Balai Pustaka.
  15. Martoyo. (2010). Metode Riset Bisnis II. Jakarta :Andi Offset.
  16. Moeheriono. (2013). Pengukuran Kinerja Berbasis Kompetensi. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.
  17. Munandar. (2011). Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta :PT. Grasindo.
  18. Pines dan Aronson. (2011). Manajemen Sumber Daya Manusia Strategik. Jakarta :Balai Pustaka.
  19. Raza dan Nawaz. (2011). Perilaku Organisasi. Jakarta :kencana.
  20. Rivai, Veithzal dan Sagala. (2011). Manajemen Sumber Daya Manusia Untuk Peruisahaan. Jakarta:Salemba Empat.
  21. . (2012). Manajemen Sumber Daya Manusia Untuk Peruisahaan. Jakarta:Salemba Empat.
  22. Robbins SP. (2011). Perilaku Organisasi. Jakarta : Salemba Empat
  23. Robbins, Stephan dan Judge. (2012). Management. Jakarta : Salemba. Empat.
  24. Saleem dkk (2012). Manajemen Sumber Daya Manusia Kinerja. Jakarta : Bumi Aksara.
  25. Santika. (2017). Pengaruh Kelelahan Emosional terhadap Kepuasan Kerja dan Komitmen Organisasional. Jurnal Manajemen. Vol.2;27-36.
  26. Sugiyono. (2014). Metode Penelitian Bisnis. Alfabeta.
  27. Sutjipto. (2011). Komunikasi dan Public Relation. Bandung :Pustaka Setia.
  28. Sutrisno. (2012). Manajemen Sumber Daya Manusia. Yogyakarta : STIE.
  29. Venkatesh et al., (2013). Panduan Meningkatkan Kecerdasan Emosional. Bandung:Cipta Karya.
  30. Wibowo. (2013). Manajemen Kinerja. Jakarta: Rajawali Pers
  31. Winardi. (2013). Kinerja dan Pengembangan Kompetensi. Yogyakarta:Pustaka pelajar.
  32. Wirawan. (2011). Evaluasi Kinerja Sumber Daya Manusia Teori Aplikasi dan Penelitian. Jakarta: Salemba Empat.
  33. Arikunto, Suharsimi. (2011). Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktik. Edisi. Revisi VII. Jakarta: Erlangga.
  34. Chakravarty and Shtub, (2012). Manajemen Sumber Daya Manusia dalam Organisasi Publik dan. Bisnis. Bandung :Alfabeta.
  35. Dessler, Gary. (2015). Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: Salemba Empat.
  36. Gibson L. James (2012). Organisasi Dan Manajemen : Perilaku, Struktur dan proses. Jakarta :Erlangga
  37. Handoko, T. Hani (2011). Manajemen Personalia Sumberdaya Manusia. Yogyajarta :BPFE.
  38. Hasibuan , H . Malayu S. P (2011)·Organisasi dan motivasi dasar peningkatan produktivitas. Jakarta :Bumi Aksara.
  39. Robbins SP. Dan Judge (2012). Perilaku Organisasi. Jakarta: Salemba Empat.
  40. Robbins SP (2011). Perilaku Organisasi. Jakarta : Salemba Empat
  41. Rivai V & Mulyadi (2012). Kepemimpinan dan Perilaku Organisasi. Jakarta :Rajawali Pers.
  42. Rivai V & Sagala (2013). Kepemimpinan dan Perilaku Organisasi. Jakarta :Rajawali Pers.
  43. Saleem et. al. (2012). Perilaku Dalam Organisasi. Edisi Tujuh,. Erlangga, Jakarta.
  44. Stoner James dan Freeman (2012). Manajemen. Jakarta :Erlangga
  45. Suhendi, Hendi & Anggara Sahya. (2012). Perilaku Organisasi. CV Pustaka Setia, Bandung.
  46. Sutrisno Edi. (2012). Budaya Organisasi dan Peningkatan Kinerja Perusahaan. Cetakan ke-3. Jakarta : Erlangga.
  47. Tubbs, S. L dan Moss S (2011). Human Communication :Prinsip-Prinsip Dasar. Terjemahan. Bandung :Pt. Remaja Rosda Karya.
  48. Umam, K dan Nurjaman, K (2012). Komunikasi dan Public Relation. Bandung :Pustaka Setia.