Karakteristik Beton K225 Berserat Tandan Kosong Kelapa Sawit Bentuk Kubus
DOI:
https://doi.org/10.30606/aptek.v15i1.1601Keywords:
Karakteristik, K225 kubus, Beton berserat TKKSAbstract
Abstract: Eksperimental I (Kesatu) dilakukan untuk menentukan karakteristik beton berserat Tandan Kosong Kelapa Sawit (TKKS) K225 bentuk kubus umur 3 hari; dengan pengujian perbandingan berat dan kuat tekan rata-rata menggunakan 27 sampel beton K225 kubus umur 3 hari. Persentase serat TKKS yang ditambahkan adalah 1%, 5% dan 10% berjenis A (40mm-10mm), B (10mm-5mm) dan C (5mm-0.1mm), dengan pola matrik campuran berdasarkan SNI 2847:2013, dan pengujian berdasarkan SNI 03-2834-2000. Hasil analisis hubungan antara persentase dan jenis serat terhadap berat dan kuat tekan beton berserat TKKS K225 kubus umur 3 hari; berbanding dengan beton standar K225 kubus umur 3 hari membuktikan bahwa penambahan serat 1% jenis C berat rata-ratanya adalah 7.37kg, berbanding 7.5kg berat standar. Sedangkan sampel matrik 3K1C1, 3K1C2 dan 3K1C3 adalah campuran terbaik dengan berat rata-rata tertinggi adalah 7.42kg. Namun nilai rata-rata kuat tekan masih dibawah range nilai konversi diizinkan untuk beton standar K225 kubus umur 3 hari; dimana nilai kuat tekan rata-rata beton berserat TKKS adalah 72.84kg/cm2, berbanding 82.8kg/cm2-103.5kg/cm2 beton standar K225 kubus umur 3 hari. Sehingga disimpulkan bahwa sampel matrik 3K1C1, 3K1C2 dan 3K1C3 adalah sampel matrik terbaik (C1%). Ini merupakan karakteristik beton berserat TKKS K225 kubus umur 3 hari; namun eksperimen lanjutan diperlukan khusus pada persentase serat TKKS 1%-5%, berjenis B dan C, berbentuk kubus, silinder dan balok pada umur 28 hari.