Investigasi Kecelakaan Pekerja Kosntruksi Tertimpa Lengan Eksavator Dengan Metode 5 Whys Dan Scat
DOI:
https://doi.org/10.30606/aptek.v15i2.1918Keywords:
Kecelakaan kerja, ekskavator, 5WHYS, SCATAbstract
Makalah ini menjelaskan tentang investigasi dan analisis tertimpanya pekerja konstruksi SPBU PT.BMU oleh lengan eksavator. Kecelakaan ini menyebabkan dua orang pekerja menjadi korban dan salah satunya meninggal dunia akibat tertimpa bucket eksavator. Jatuhnya lengan ekskavator teridentifikasi akibat pecahnya selang oli hidrolik sehingga tekanan pada silinder hidrolik menjadi hilang dan batang piston hidrolik tidak dapat menahan berat lengan ekskavator sebesar 5,6 ton. Gaya yang dihasilkan sistem hidrolik sebesar 22,5 ton mampu untuk menggerakkan lengan ekskavator bila berfungsi normal. Proses investigasi memberikan informasi penyebab kecelakaan terdiri dari 3 faktor yaitu faktor individu, faktor pekerjaan dan faktor manajemen. Berdasarkan analisa kecelakaan kerja menggunakan metode 5 WHYS dan SCAT, dihasilkan sepuluh upaya tindakan pencegahan kecelakaan terdiri dari 5 kategori tindakan teknis dan 5 tidakan lainnya merupakan tindakan manajemen oleh organisasional perusahaan. Tindakan yang menjadi prioritas untuk segera diimplementasikan adalah meningkatkan kesadaran K3 melalui arahan tenaga ahli K3. Tindakan ini diharapkan dapat menginduksi untuk terlaksananya tindakan pengendalian lainnya.