Pengaruuh Pijat Laktasi Terhadap Peningkatan Produksi ASI Pada Ibu Menyusui DI BPM Rolan DAN BPM Eneng Rambah Hilir Kabupaten Rokan Hulu
DOI:
https://doi.org/10.30606/jmn.v10i2.1397Abstract
Pijat laktasi pada ibu post partum dapat digunakan sebagai terapi nonfarmakologi untuk merangsang oksitosin untuk mempercepat terjadinya turnover laktasi jika timbul nya laktasi trjadi dengan cepat maka bayi harus mendapatkan asi sebagai nutrisi pertama. Pemeriksaan ASI ekslusif dapat membantu menurunkan angka kematian bayi yang masih tinggi di Indonesia. Rendahnya cakupan asi ekslusif pada bayi di bawah enam bulan salah satunya di sebabkan oleh terhambatnya produki ASI ibu nifas pada hari-hari pertama setelah melahirkan sehingga sebagian besar bayi mendapat susu formula. ui. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen (two group pretest and posttest desain ) dilaksanakan antara bulan mei-juni 2022 dengan deain penelitian purposive sampling. Populasi dalam penelitian ini sebanyak 30 ibu postpartum, dengan sampel sebanyak 30 orang ibu postpartum di wilayah kerja puskesmas rambah hilir,dengan kelompok eksperiment sebanyak 15 orang dan kelompok control sebanyak 15 orang ibu menyusui. hasil uji beda rata-rata independen T test terlihat bahwa nilai p =,000 < 0,05 artinya ada perbedaan rata rata pertambahan volume ASI pada kelompok control yang tidak di beri pemijatan laktasi yaitu kelompok eksperimen dengan nilai mean 115,80 dan kelompok control dengan nilai mean 73,33 artinya 115,80 > 73,33 maka dapat disimpulan bahwa ada peningkatan produksi ASI sebelum dan sesudah di lakukan pijat laktasi
Di harapkan ibu nifas dapat mengerti dan menambah pengetahuan serta dapat menerapkannya.
Downloads
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2022 Yuyun Bewelli Fahmi, Alsa Oktafiana, ermiza, Rika Herawati
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.