PENGARUH BEBERAPA FAKTOR TERHADAP PENDAPATAN PETANI BAWANG MERAH (Allium Ascolanicum) DI KECAMATAN JUNJUNG SIRIH KABUPATEN SOLOK SUMATERA BARAT
DOI:
https://doi.org/10.30606/sungkai.v8i1.314Keywords:
Anaisis pendapatan, efisiens, pengaruhAbstract
Bawang merupakan komoditas penting dan bagi mayarakat indonesia tidak ada subtitusinya. Pengembagan komoditas ini mampu meningkatkan pasokan bawang merah dipasaran, hanya saja dapat berpengaruh terhadap harga jual produksi yang pada akkhirnya akan berpengaruh terhadap pendapatan petani di Kecamatan junjung Sirih Sumatera Barat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui besarnya pendapatan dan tingkat efisiensi usahatani yang dilakukan oleh petani bawang merah dan menganalisis pengaruh beberapa faktor terhadap pendapatan petani. Metode penelitian yang digunakan adalah metode survei dan metode analisis data yang dilakukan dengan menggunakan analisis deskriptiif kuantitatif. Tujuan pertama penelitian ini dianalisis dengan menggunakan analisis pendapatan yang merujuk pada literatur yang dikemukakan oleh Suratiyah (2009) dan untuk mengalaisis tujuan dua maka merujuk pada literatur yang dikemukakan oleh Firdaus. M (2011). Hasil analisis data yang dilakukan diketahui bahwa pendapatan petani rata-sata per ha adalah sebesar Rp 54.722.858,- dengan tingkat efisiensi usahatani sebesar 2,3. Dan dapat dikatakan usahatani yang dilakukan efisien. Hasil analisis regresi diketahui bahwa baik secara simultan maupun secara parsial semua varabel bebas berpengeruh kuat terhadap besarnya pendapatan.