HUBUNGAN KARAKTERISTIK IBU DENGAN PEMBERIAN IMUNISASI CAMPAK PADA BAYI USIA 9-24 BULAN

Authors

  • Mutia Sari Universitas Almuslim
  • Jannaton Naim Universitas Almuslim
  • Fitri Novianti Universitas Almuslim
  • Rauzatunnur Universitas Almuslim
  • Nurul Hayati Universitas Almuslim
  • Maryani Universitas Almuslim
  • Irma Fitria Universitas Almuslim

DOI:

https://doi.org/10.30606/jmn.v12i1A.2736

Abstract

ABSTRAK

Vaksinasi campak mengakibatkan penurunan 80% kematian akibat campak antara tahun 2000 dan 2017 di seluruh dunia. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan karakteristik ibu dengan pemberian imunisasi campak pada bayi usia 9-24 bulan. Penelitian ini dilakukan di wilayah kerja Puskesmas Peusangan Selatan Kabupaten Bireuen dengan menggunakan metode Deskriptif Analitik melalui pendekatan Cross Sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh ibu yang memiliki anak usia 9-24 bulan mulai dari bulan Januari – Desember tahun 2023 sebanyak 96 orang dan teknik sampling yang digunakan adalah tehnik total populasi. Instrumen penelitian ini menggunakan lembar cheklist dan buku laporan cakupan imunisasi tahunan Puskesmas Peusangan Selatan. Penelitian ini menganalisa data menggunakan uji statistik Chi-Square dengan nilai signifikansi 5%. Hasil univariate berdasarkan usia ibu diperoleh mayoritas usia normal tidak memberikan imunisasi campak sebanyak 56 responden (81,2%), berdasarkan pendidikan ibu mayoritas pendidikan sedang tidak memberikan imunisasi campak sebanyak 53 responden (76,8%) dan berdasarkan pekerjaan ibu mayoritas profesi IRT tidak memberikan imunisasi campak sebesar  43 responden (62,%). Hasil bivariat yang didapatkan dari hubungan karakteristik ibu dengan pemberian imunisasi campak pada bayi usia 9-24 bulan di wilayah kerja Puskesmas Peusangan Selatan diperoleh nilai p-value = 0,01 < α (0,05). Kesimpulan ada hubungan yang signifikan antara karakteristik ibu dengan pemberian imunisasi campak pada bayi 9-24 bulan di Puskesmas Peusangan Selatan. Saran kepada peneliti berikutnya untuk dapat meneliti lebih dalam lagi tentang faktor eksternal terhadap pemberian imunisasi campak pada bayi.

Kata kunci: Karakteristik Ibu, Bayi usia 9-24 bulan, Imunisasi Campak

ABSTRACT

Measles vaccination resulted in an 80% reduction in measles deaths between 2000 and 2017 worldwide. The aim of this study was to determine the relationship between maternal characteristics and measles immunization in infants aged 9-24 months. This research was conducted in the work area of ​​the Peusangan Selatan Community Health Center, Bireuen Regency using the Descriptive Analytical method through a Cross Sectional approach. The population in this study was all mothers who had children aged 9-24 months starting from January - December 2023, totaling 96 people and the sampling technique used was the total population technique. This research instrument used a checklist sheet and annual immunization coverage report book at the South Peusangan Community Health Center. This research analyzes data using the Chi-Square statistical test with a significance value of 5%. Univariate results based on maternal age showed that the majority of normal age did not provide measles immunization, 56 respondents (81.2%), based on maternal education, the majority of moderate education did not provide measles immunization, 53 respondents (76.8%) and based on maternal occupation, the majority of housewives did not provide measles immunization. 43 respondents (62%) provided measles immunization. The bivariate results obtained from the relationship between maternal characteristics and measles immunization for babies aged 9-24 months in the work area of ​​the Peusangan Selatan Community Health Center obtained a p-value = 0.01 < α (0.05). The conclusion is that there is a significant relationship between maternal characteristics and measles immunization for babies aged 9-24 months at the Peusangan Selatan Community Health Center. Suggestions for future researchers to research more deeply into external factors regarding measles immunization in babies.

Keywords : Maternal Characteristics, Infants aged 9-24 months, Measles Immunization

Downloads

Download data is not yet available.

Author Biographies

Mutia Sari, Universitas Almuslim

Prodi S1 Kebidanan

Jannaton Naim, Universitas Almuslim

Prodi S1 Kebidanan

Fitri Novianti, Universitas Almuslim

Prodi S1 Kebidanan

Rauzatunnur, Universitas Almuslim

Prodi S1 Kebidanan

Nurul Hayati, Universitas Almuslim

Prodi S1 Kebidanan

Maryani, Universitas Almuslim

Prodi S1 Kebidanan

Irma Fitria, Universitas Almuslim

Prodi S1 Kebidanan

References

Adiwati, Rahmasari. 2019. “Hubungan Pengetahuan Dan Pendidikan Dengan Sikap Ibu Tentang Vaksinasi MR (Measles Rubella) Di Puskesmas Sangkrah Surakarta.” UMS ETD-Db, 1–12.

Afriana, Eulisa Fajriana, and Aswatul Ulfa. 2021. “Faktor-Faktor Yang Memengaruhi Ibu Dalam Pemberian Imunisasi Campak Pada Bayi Di Desa Cot Bada Tunong Kecamatan Peusangan Kabupaten Bireuen.” Journal of Healthcare Technology and Medicine 7 (2): 1649–61.

Chairunnisa Muslim, Siti, Liza Salawati, Sitti Hajar, Muhammad Yani, Tita Menawati Liansyah, Fakultas Kedokteran Universitas Syiah Kuala, Bagian Ilmu Kesehatan Masyarakat, and Bagian Ilmu Kesehatan Kulit dan Kelamin. 2024. “Analisis Faktor-Faktor Yang Memengaruhi Pemberian Imunisasi Campak Rubella Pada Balita Usia 9-24 Bulan: Studi Kasus Di Puskesmas Banda Raya” 25 (6).

Kemenkes. 2018. Color Atlas of Clinical Hematology. Journal of Clinical Pathology. Vol. 40. https://doi.org/10.1136/jcp.40.5.591-b.

Kementrian Kesehatan Aceh. 2020. “Profil Kesehatan,” 100.

Rahayu, T R I Aullia, Program Studi, Bidan Pendidik, Jenjang Diploma, and Fakultas Ilmu Kesehatan. 2017. “Booster Di Wilayah Kerja.”

Sari, Dewi Nur Intan, Sri Wahyu Basuki, and N. Juni Triastuti. 2017. “Hubungan Pengetahuan Ibu Tentang Imunisasi Dasar Dengan Kelengkapan Imunisasi Dasar Bayi Di Wilayah Kerja Puskesmas Bendo Kabupaten Magetan.” Biomedika 8 (2). https://doi.org/10.23917/biomedika.v8i2.2910.

Srilina Br Pinem, Lince Sembiring, Nadia Febriani Sembiring. 2020. “Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kunjungan Balita Dalam Pemberian Imunisasi Campak Di Posyandu Desa Pertibi Tembe Kec.Merek Tahun 2019.” Chmk Health Journal 4 (April): 173–82.

Wahyuni, Sri, Nasir Muna, Program Studi Kebidanan, Politeknik Sandi Karsa, Program Studi Keperawatan, and Politeknik Kesehatan Kemenkes Kendari. 2024. “CC Attribution-ShareAlike 4.0 License. Volume 1 ; Nomor 1” 1 (April): 1–7. https://jurnal.nasyahmedikacare.com/index.php/jiken.

Yuliani, Yovi. 2019. “Beberapa Faktor Yang Mempengaruhi Cakupan Imunisasi Campak Rubella (MR) Pada Bayi Usia 24 Bulan.” Jurnal Ilmiah Kebidanan Indonesia 9 (01): 1–11. https://doi.org/10.33221/jiki.v9i01.208.

Downloads

Published

2024-07-15

How to Cite

Mutia Sari, Jannaton Naim, Fitri Novianti, Rauzatunnur, Nurul Hayati, Maryani, & Irma Fitria. (2024). HUBUNGAN KARAKTERISTIK IBU DENGAN PEMBERIAN IMUNISASI CAMPAK PADA BAYI USIA 9-24 BULAN. Maternity and Neonatal : Jurnal Kebidanan, 12(1A), 128–138. https://doi.org/10.30606/jmn.v12i1A.2736