RESPON GENOTIPE PADI KETAN PUTIH (Oriza Sativa Glutinous) DENGAN PEMBERIAN ARANG SEKAM PADI TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL
DOI:
https://doi.org/10.30606/sungkai.v11i2.2078Keywords:
Metode SRI, Padi Ketan Putih, Arang sekamAbstract
Kegiatan penelitian ini dilakukan pada awal tahun 2023 di lahan percobaan kampus universitas Pasir Pengaraian Kecamatan Rambah hilir Kabupaten Rokan Hulu, Provinsi Riau. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dosis terbaik pemberian arang sekam terhadap padi ketan putih dengan metode SRI. Metodologi penelitian adalah rancangan acak lengkap (RAL) dengan 4 perlakuan dan 3 ulangan. Hasil data penelitian akan di uji lanjut dengan merode DMRT dengan taraf 5%. Terdapat pengaruh antara penambahan arang sekam padi dan varietas yang digunakan terhadap tinggi tanaman, jumlah anakan total, jumlah anakan produktif dan panjang malai, bobot gabah kering permalai tanaman padi. Penambahan arang sekam padi pada varietas padi ketan putih mampu meningkatkan jumlah anakan total dan jumlah anakan produktif tanaman padi dan penambahan arang sekam padi pada varietas padi ketan mampu memperpanjang malai padi. Dosis arang sekam yang terbaik pada penelitian ini sebanyak 0.25 kg/ember.
Kata kunci: Metode SRI, Padi Ketan Putih, Arang sekam
Downloads
References
Allawati. G. 2003. Teknik analisis Kadar Amilosa dalam Beras bulletin teknik pertanian vol. 8. Nomor 2
Darmawan., Kazutake, K., Arsil, S,. H, Subagjo,. T, Masunaga and T, Wakatsuki. 2005. The Effects of long-Term Intensive Rice Cultivation on the Available Silica Content of Sawah Soils; the Case of Java Island, Indonesia. Soil Science and Plant Nutrition, Vol, 52(6). pp: 745-753.
Gardner, F. P, R, B. Pearce dan R. L. Mitcehell. 1991. Fisiologi Tanaman Budidaya. Penerbit Universitas Indonesia. Diterjemahkan oleh Herawati Susilo. 428 hal.
Matichenkov, V.V., D.L. Pinsky, and E. A. Bocharnikova. 1995. Influnce of Mechanical Compaction of Soils on the State and Form of Available Silicon. Eurasian Soil Science. 27 (12) : 58-67.
Roesmarkam, A. dan Yuwono, N.W. 2006. Ilmu Kesuburan Tanah. Kanisius. Yogyakarta. 224 hal.
